HERSHARE 2025: Perempuan Indonesia Didorong Berdaya di Pasar Modal Syariah

IMG 20250426 WA0002 1140x570 1
creativenews.id"

MAKASSAR, CREATIVENEWS — Upaya memperkuat literasi dan peran perempuan di sektor pasar modal syariah terus dilakukan. PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bersama PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), dengan dukungan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), menggelar acara HERSHARE 2025 bertema “Brain, Beauty, Wealthy” pada Jumat (25/4) di Makassar, Sulawesi Selatan. Acara ini juga disiarkan langsung melalui kanal YouTube Indonesia Stock Exchange.

HERSHARE 2025 diselenggarakan sebagai bagian dari implementasi Strategi Nasional Literasi Keuangan Indonesia (SNLKI) 2021–2025, yang menempatkan perempuan dan ibu rumah tangga sebagai salah satu dari 10 sasaran prioritas literasi keuangan nasional. Kegiatan ini juga mendukung program Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) yang tahun ini mengangkat tema “Pasar Modal”.

Bacaan Lainnya

Menurut data dari C-BEST dan S-Invest KSEI, hingga 22 April 2025, terdapat 16.021.179 investor pasar modal di Indonesia, dengan lebih dari 37% di antaranya adalah perempuan. Total aset yang dikelola investor perempuan tercatat melebihi Rp500 triliun, atau sekitar 30% dari total aset pasar modal nasional.

Meskipun demikian, tingkat inklusi perempuan di pasar modal dinilai masih perlu ditingkatkan. Hal ini terlihat dari hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) OJK 2024, di mana indeks literasi keuangan perempuan lebih tinggi (66,75%) dibandingkan laki-laki (64,14%), dan indeks inklusi keuangan perempuan juga unggul (76,08%) dibanding laki-laki (73,97%).

HERSHARE 2025 menjadi wadah strategis bagi perempuan Indonesia untuk meningkatkan pemahaman mereka tentang investasi di pasar modal, khususnya pasar modal syariah.

Acara dibuka dengan sambutan dari Direktur Pengembangan BEI, Jeffrey Hendrik, dan secara resmi dibuka oleh Kepala OJK Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat, Mochamad Muchlasin. Hadir pula Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi Sulawesi Selatan, Ichsan Mustari, yang mewakili Gubernur Sulawesi Selatan dalam menyampaikan keynote speech.

Agenda berlanjut ke Talk Show Sesi 1 bertema “Wanita Muda Wajib Berdaya”, yang dimoderatori oleh presenter iNews TV Makassar, Nana Djamal. Talk show ini menghadirkan narasumber inspiratif, antara lain:

  • Investor Aliffa Milanisty

  • Area Business Leader Sulawesi 1 Paragon Technology and Innovation, Maizan Rin Dalwain

  • Putri Pariwisata Nusantara 2024 DKI Jakarta, Prischila Kadir

Melalui HERSHARE 2025, diharapkan semakin banyak perempuan Indonesia yang tidak hanya memahami pentingnya literasi keuangan, tetapi juga mampu berkontribusi aktif dalam memperkuat pasar modal syariah di tanah air.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *