Pembahasan Musrenbang Kota Makassar Berfokus Ke Pembangunan Low Carbon City

Jepretan Layar 2024 03 06 pukul 20.25.16
creativenews.id"

MAKASSAR, CREATIVENEWS – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Musrenbang) 2025, di Hotel Claro Makassar, Rabu, 6/03/24.

Wali Kota Makassar Moh. Ramadhan Pomanto menjelaskan semua ide ataupun usulan akan didengar pada kegiatan Musrenbang ini.

Bacaan Lainnya

Ada banyak Program strategis kota Makassar yang tentunya harus memiliki perencanaan yang matang dengan penggunaan anggaran yang terukur.

“Tadi pertama tentunya saya akan menyampaikan kegunaan musrenbang itu, bukan sekedar usul setelah itu hilang usulannya, tapi usulan-usulan sekecil apapun dari paling bawah itu akan membuat performa kita itu akan terlihat, kita bicara internasional, lorong wisata, RTRW, Penaganan Covid, bagaimana kita berdayakan the lord, itu semua jadi perhatian dunia,” katanya.

Pria yang kerap di sapa Danny ini menuturkan salah satu program yang akan dikerjakan ialah penerapan konsep low karbon.

Pemerintah kota Makassar telah berkomitmen untuk mengutlrangi emisi karbon, dengan salah satu cara ialah penggunaan solar panel di Sekolah, Puskesmas, dan kantor pemerintah.

“Setelah perubahan nanti mudah-mudahan uangnya cukup, semua SD, SMP, Puskesmas, Kantor lurah dan kantor camat saya akan mengusahakan memakai solar,” pungkasnya.

Selain mengurangi emisi karbon, penggunaan solar panel ini bertujuan untuk mengantisipasi pemadam listrik ketika masa El-Nino nanti.

“Tidak menutup kemungkinan super El-Nino datang lagi sehingga asupan listrik kita berbasis green itu kita bisa gunakan di kota Makassar, peralatan-peralatan kita yang kita sudah beli begitu banyak, seperti smart class itu terjamin tegangannya,” ujarnya.

Sementara itu Kepala Bappeda Kota Makassar Andi Zulkifli Nanda. menyampaikan ada beberapa tahapan usulan sebelum seluruh program menjadi RKPD.

Musrenbang ini sebelumnya telah dilakukan ditngkat kelurahan hingga tingkat kota saat ini.

“Jadi inikan sebenarnya bagian dari tahapan RKPD, ada beberapa tahapan yang kita laksanakan, orientasi, tahapan persiapan, kemudian masuk rancangan awal yaitu Musrenbang yang dimulai dari tingkat kelurahan, kecamatan, dan setalah itu kita adakan dengan seluruh SKPD untuk bisa bersinergi untuk rencana kerja tahun depan,” tuturnya.

Andi Zulkifli menyampaikan saat ini seluruh SKPD sedang melakukan penginputan program ke Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD).

Setelah RKPD rampung, maka selanjutnya akan diserahkan ke pemerintah provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) untuk ditetapkan menjadi Dokumen perencanaan.

“Terkait Musrenbang itu sementara semua SKPD sudah melakukan penginputan SIPD, nanti kita lihat lagi program masukan Pak Wali Kota nanti setalah kita asistensi lalu verifikasi, setelah itu kita tetapkan untuk masuk ke RKPD, kemudian nanti RKPD ini di asistensi oleh Provinsi setalah itu kita tetapkan Dokumen perencanaan,” imbuhnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *