MAROS, CREATIVENEWS– Sebanyak 155 siswa kelas X SMA Islam Athirah Bukit Baruga mengikuti kegiatan Pendidikan Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara di Batalyon Arhanud Kostrad, Jalan Poros Kariango, Kabupaten Maros. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat nilai kebangsaan dan membentuk karakter siswa yang cinta tanah air.
Sebagai agenda tahunan sekolah, kegiatan tahun ini dikemas lebih menarik dengan menghadirkan narasumber dari akademisi dan militer. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, H. Sabaruddin, menjelaskan bahwa konsep kegiatan kali ini lebih terpadu dan dilakukan selama dua hari.
“Untuk tahun ini, kegiatan wawasan kebangsaan dilaksanakan dengan konsep berbeda. Pada hari pertama, seluruh siswa mendapatkan materi wawasan kebangsaan dari Guru Besar Universitas Negeri Makassar, Professor Hasnawi Haris, dan pada hari kedua dilanjutkan dengan pelatihan bela negara bersama TNI,” jelasnya.
Materi yang diberikan tidak hanya menekankan pentingnya nilai kebangsaan dan nasionalisme, tetapi juga melatih disiplin, tanggung jawab, dan kekompakan melalui berbagai simulasi dan latihan fisik.
Ketua panitia, Ahrifah, menuturkan bahwa pendidikan wawasan kebangsaan merupakan bagian dari proses pembelajaran yang berbeda dari kelas konvensional.
“Jadi, ada pembelajaran ini sama dengan belajar di kelas, namun kegiatannya dilakukan di luar kelas,” ujarnya.
Sebagai guru matematika yang juga terlibat dalam kegiatan ini, Ahrifah berharap agar program ini dapat memberikan pemahaman yang lebih dalam mengenai wawasan kebangsaan.
“Negara kita yang telah merdeka perlu kita jaga bersama, dan bela negara adalah kewajiban serta hak kita semua,” tutupnya.
Dengan adanya pendidikan wawasan kebangsaan dan bela negara ini, SMA Islam Athirah Bukit Baruga terus berkomitmen untuk membentuk pelajar yang tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga memiliki semangat kebangsaan yang kuat. Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat rasa cinta tanah air dan membentuk karakter siswa sebagai generasi penerus bangsa yang berintegritas dan berjiwa nasionalis.
