Jusuf Kalla Kenang Alwi Hamu: Kontribusi Besar untuk Daerah dan Dunia Pers

WhatsApp Image 2025 01 20 at 03.25.17 scaled
creativenews.id"

MAKASSAR, CREATIVENEWS – Mantan Wakil Presiden RI, HM Jusuf Kalla, menyampaikan rasa duka yang mendalam atas kepergian tokoh pers nasional, Mohammad. HM Alwi Hamu.

Dalam prosesi pelepasan jenazah di Masjid Al-Markaz Al-Islami, Makassar, Ahad, (19/01/24), Jusuf Kalla mengenang jasa besar Alwi Hamu, baik di dunia usaha, media, maupun pemerintahan.

Bacaan Lainnya

“Sebagai mahasiswa pada tahun 1966, Alwi sangat aktif dalam kegiatan kemahasiswaan. Dia adalah Sekjen bersama saya yang juga Sekjen saat itu. Dia memberikan kontribusi besar, bukan hanya untuk Makassar tetapi juga secara nasional,” ujar Jusuf Kalla.

Jusuf Kalla menceritakan Setelah menyelesaikan pendidikan, Alwi memilih terjun ke dunia usaha bersama rekannya, Aksa Mahmud pemilik perusahaan Bosowa Group.

Alwi Hamu memimpin berbagai sektor, termasuk percetakan dan media, hingga memiliki lebih dari 250 media di seluruh Indonesia.

“Tidak ada orang Indonesia pada masa itu yang mengelola media sebanyak itu. Beliau memberikan pandangan, informasi, dan pendidikan kepada masyarakat secara nasional,” lanjut Kalla.

Jusuf Kalla juga mengapresiasi peran Alwi dalam pembangunan Makassar. Kata Jusuf Kalla, Gedung Fajar merupakan bangunan tertinggi pertama di Makassar, kemudian Gedung Bosowa, lalu Gedung Haji Kalla. Menurutnya, pencapaian tersebut menjadi bukti kerja keras dan dedikasi Alwi sebagai penggerak kemajuan di daerah.

Selain di dunia usaha, HM Alwi Hamu juga berperan penting dalam pemerintahan. Sebagai staf ahli Jusuf Kalla saat menjabat Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat di bawah pemerintahan Megawati Soekarnoputri (Presiden RI yang ke-5) dan saat Jusuf Kalla menjadi Wakil Presiden, Alwi kerap dipercaya menangani tugas-tugas diplomasi yang sulit, termasuk bernegosiasi dengan kepala negara lain.

“Semua urusan sulit di luar negeri, pasti Alwi yang pergi. Beliau melakukannya dengan kemampuan luar biasa, meskipun sebagai orang media, ia tidak pernah menonjolkan diri,” ungkap Jusuf Kalla.

Dalam kesempatan itu, Jusuf Kalla berharap semangat kerja keras dan dedikasi Alwi Hamu dapat diwarisi oleh generasi penerusnya.

“Kita mendoakan almarhum atas segala jasanya, amal ibadah, dan amal jariyah yang telah diberikan selama ini. Semoga beliau mendapatkan tempat yang terbaik di sisi-Nya,” tutupnya.

Dikabarkan sebelumnya, Tokoh pers asal Sulawesi Selatan sekaligus pendiri Fajar Group, H.M. Alwi Hamu, meninggal dunia pada Sabtu pagi (19/01/2025) di Rumah Sakit Puri Indah, Jakarta Barat.

H.M. Alwi Hamu dikenal sebagai figur yang berjasa besar dalam mengembangkan media di Indonesia Timur.

Melalui Fajar Group, yang ia dirikan, berbagai media besar seperti Kendari Pos, Palopo Pos, Radar Buton, hingga portal berita digital Fajar.co.id lahir dan berkembang pesat.

Di bawah kepemimpinannya, Fajar Group tumbuh menjadi salah satu grup media terbesar yang berpengaruh di kawasan Indonesia Timur.

Alwi Hamu berhasil menghadirkan informasi yang relevan dan terpercaya, menjembatani kebutuhan informasi masyarakat.

Alwi Hamu dikenal sebagai tokoh pers, media, dan pendidikan yang telah memberikan sumbangsih besar bagi masyarakat Indonesia, baik di perkotaan maupun daerah terpencil.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *