Maksimalkan Penanganan Bencana di Luwu, BNPB Tambah Dua Helikopter dan Satu Pesawat Carafan

WhatsApp Image 2024 05 06 at 23.01.53
creativenews.id"

MAKASSAR, CREATIVENEWS – Badan Nasional penanggulangan Bencana (BNPB) menambah dua helikopter dan satu pesawar Carafan untuk memaksimalkan penanganan bencana di Kabupaten Luwu, Provinsi Sulsel.

Hal ini disampaikan Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto saat rapat koordinasi bersama Pemprov Sulsel terkait dengan atensi dan rencana penanganan banjir dan tanah longsor di Sulsel.

Bacaan Lainnya

Pada rapat tersebut, masing-masing kepada daerah melaporkan kondisi dan keperluan yang dibutuhkan di lokasi bencana. Beberapa juga hadir melalui virtual meet, dan hadir secara langsung di Ruang Pola kantor Gubernur Sulsel, Senin (6/5/2024).

Letjen TNI Suharyanto meminta kepada Pemda dan Tim Penanggulangan Bencana untuk memaksimalkan proses assesment lapangan untuk informasi dan kondisi wilayah terdampak bencana.

Ia mengatakan, saat ini BNPB bersama dengan Pemerintah Daerah memastikan distribusi logistik betul-betul tersalur kepada masyarakat.

“Karena Jalur darat putus kami kita gunakan Helikopter dari Angkatan Udara yang sudah dikerahkan dan Dari Polda Sulsel, dan BNPB juga menambah dua Helikopter dan satu Pesawat Carafan,” bebernya saat diwawancara Rakyat Sulsel, Senin (6/5/2024).

“Semuanya dikerahkan untuk melayani masyarakat yang terisolir,” tambahnya.

Sementara itu, Pj Sekda Sulsel Andi Muhammad Arsjad mengatakan bantuan dari BNPB sendiri akan membantu memaksimalkan proses evakuasi dan atensi terhadap wilayah yang terdampak bencana, terutama suplai logistik dan evakuasi di wilayah terpencil.

Ia mengatakan, Pemprov Sulsel sendiri sudah menetapkan status Tanggap Darurat sejak awal kejadian banjir yang menerjang di beberapa wilayah Sulsel.

“Kami juga sudah membentuk posko utama yang berlokasi di Belopa, Luwu,” terang Arsjad.

Dia memaparkan, pada pertemuan bersama BNPB RI, pihak Pemprov Sulsel juga menyampaikan kerusakan-kerusakan infrastruktur yang terjadi sejak diterjang bencana.

“Mulai dari jembatan sampai hal-hal pertanian itu sampai semua kita laporkan,” ujarnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *