Peringatkan Luwu Terancam Bencana, Senator Andi Waris Desak Audit Tambang dan Reboisasi Segera

WhatsApp Image 2025 12 03 at 23.21.30
creativenews.id"

MAKASSAR, CREATIVENEWS – Senator DPD RI asal Sulawesi Selatan, Andi Abd. Waris Halid, menegaskan bahwa banjir bandang yang menerjang Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh harus menjadi pelajaran serius bagi seluruh daerah rawan tambang di Indonesia.

Dalam pernyataannya, ia menyebut Kabupaten Luwu sebagai wilayah dengan tingkat kerentanan tinggi akibat aktivitas pertambangan di kawasan hulu Sungai Suso dan pegunungan Latimojong.

Bacaan Lainnya

Kawasan tersebut seharusnya menjadi benteng ekologis, tetapi kini dinilai mengalami tekanan berat yang dapat memicu bencana serupa.

Hasil pengawasan DPD RI terhadap pelaksanaan UU No. 32 Tahun 2009 mengungkap adanya berbagai pelanggaran di sektor pertambangan, termasuk ketidakpatuhan terhadap Amdal, kerusakan daerah penyangga air, dan lemahnya kontrol erosi.

“Ini bukan lagi peringatan biasa. Jika tidak ditangani sekarang, kita bisa menghadapi bencana ekologis dalam skala besar,” ujar Andi Waris.

Ia mengajukan empat langkah mendesak, audit lingkungan bersama KLHK dan pemerintah daerah, implementasi reboisasi dan perlindungan resapan air, penguatan mitigasi dan sistem peringatan dini berbasis risiko, pertimbangan penetapan status tanggap darurat di Kabupaten Luwu menjelang musim hujan.

Andi Waris memastikan dirinya akan terus mengawal implementasi UU PPLH sebagai upaya menjaga keselamatan masyarakat dan kelestarian lingkungan jangka panjang. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *