MAKASSAR, CREATIVENEWS – Telkomsel kembali menghadirkan program Digital Creative Entrepreneurs (DCE) tahun kelima sebagai upaya mendorong UKM lokal naik kelas lewat pemanfaatan teknologi Artificial Intelligence (AI).
Mengusung tema “AI-Enabled SMEs Growth How Locals Go Global”, DCE 2025 menyasar UKM dari sektor Fashion, F&B, Personal Care, dan Craft.
Pada Intimate Session yang digelar di Makassar, GM Territory and Household Partnership Telkomsel Area Pamasuka, Deny Budianto, menegaskan bahwa AI kini menjadi asisten penting bagi pelaku usaha untuk membaca tren, membuat konten, hingga merancang promo yang lebih efektif.
Ia menyebut perubahan perilaku konsumen mendorong UKM untuk lebih agresif memanfaatkan teknologi digital agar mampu menjangkau pasar lebih luas.
Rangkaian DCE ke-5 mencakup Kick-Off, Intimate Session di empat kota, onboarding 500 UKM, pitching, inkubasi Academy untuk 12 finalis, hingga puncak Summit dan Awarding pada Juli 2026. Program ini memberikan pelatihan berbasis AI, mentoring bisnis, serta showcase brand lokal.
Dalam sesi berbagi pengalaman, Diayani Sukardi, Owner Tangan Dia sekaligus pemenang DCE tahun pertama, menyebut program ini menjadi titik balik yang membawanya menuju pasar global, dengan lebih dari 90% produknya kini sudah diekspor.
Salah satu peserta, Mutia Nurafni Diapati dari Kira Kira Michi, menilai DCE sangat membuka wawasan terutama soal pemanfaatan AI dan peluang ekspansi bisnis ke luar negeri.
Acara ini dihadiri ratusan pelaku UKM dan komunitas strategis, menunjukkan tingginya antusiasme kolaborasi untuk percepatan transformasi digital di Makassar.
UKM di bidang Fashion, F&B, Personal Care, dan Craft dapat mendaftar hingga 24 Desember 2025 melalui situs www.dce.co.id.
Sejak 2021, DCE telah menjadi program akselerator UKM berbasis dampak, menggaet lebih dari 9.930 peserta, meluluskan 680 alumni, menghadirkan 80 expert, serta menyelenggarakan ratusan sesi mentoring dan webinar.
Telkomsel menegaskan komitmennya mendampingi UKM bukan hanya lewat seminar, tapi melalui pendampingan berkelanjutan agar usaha lokal mampu menembus pasar nasional hingga global. (*)







