OJK Sulselbar Perkuat Literasi Keuangan bagi 153 Pengurus Koperasi Merah Putih di Makassar

IMG 20250626 WA0045 1536x825 1
creativenews.id"

MAKASSAR, CREATIVENEWS – Bekerja sama dengan Dinas Koperasi dan UKM Kota Makassar, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulawesi Selatan dan Barat (Sulselbar) kembali meningkatkan inklusi keuangan di wilayah tersebut.

OJK memberikan pelatihan keuangan kepada 153 pengurus Koperasi Kelurahan Merah Putih (KKMP) di seluruh kelurahan Kota Makassar.

Bacaan Lainnya

Kegiatan ini menjadi langkah nyata untuk mendorong penguatan koperasi berbasis tata kelola yang sehat, aman, dan mampu menyesuaikan diri dengan kemajuan digital.

Arif Machfoed, Kepala Direktorat Pengawasan Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, Pelindungan Konsumen, dan Layanan Manajemen Strategis OJK, menyatakan bahwa koperasi sangat penting untuk meningkatkan ekonomi lokal.

“Literasi keuangan yang memadai dapat meningkatkan daya tahan koperasi serta menjadikannya sebagai ujung tombak pemberdayaan ekonomi masyarakat di tengah derasnya arus digitalisasi keuangan,” ujarnya.

Arlin Ariesta, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Makassar, juga mengimbau semua pengurus koperasi untuk mempertahankan prinsip-prinsip seperti demokrasi, transparansi, dan akuntabilitas.

Menurutnya, koperasi Merah Putih adalah contoh gotong royong masyarakat yang harus dikelola secara profesional, berkelanjutan, dan sesuai dengan visi Wali Kota Makassar untuk pemberdayaan ekonomi kerakyatan.

Asisten Direktur Senior OJK Indra Natsir Dahlan menyampaikan materi edukasi.

Ia mengingatkan tentang banyaknya organisasi keuangan yang tidak sah yang merusak masyarakat. Hingga April 2025, Satgas PASTI telah menangkap 13.228 organisasi ilegal, menyebabkan kerugian sebesar Rp142,13 triliun, sebagian besar berupa investasi bodong dan pinjaman online ilegal.

Selain itu, kegiatan ini memberikan kesempatan untuk berbicara secara interaktif. Pengurus aktif bertanya tentang karakteristik entitas ilegal, bagaimana menghindari jebakan pinjol, dan cara pelaporan ke OJK.

Antusiasme tinggi peserta menunjukkan besarnya kebutuhan edukasi keuangan yang relevan dengan koperasi di tingkat kelurahan.

OJK Sulselbar menegaskan, penguatan literasi keuangan ini merupakan bagian dari misi jangka panjang membangun ekosistem koperasi yang tangguh, melek digital, dan mampu menjawab tantangan zaman.

Dengan sinergi regulator dan pemerintah daerah, koperasi diharapkan tidak hanya bertahan, tetapi juga menjadi motor pertumbuhan ekonomi lokal dengan orientasi keberlanjutan dan pemberdayaan anggota.

 

 

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *