BKPRMI Dorong Sertifikasi Guru Mengaji dan Program Pemberdayaan Masjid

WhatsApp Image 2025 05 22 at 07.30.26
creativenews.id"

MAKASSAR, CREATIVENEWS – Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kota Makassar, menyambangi Balai Kota dan bertemu langsung dengan Wali Kota Makassar untuk memperkuat sinergi dalam pengembangan program keagamaan dan pemberdayaan santri di Kota Daeng.

Dalam pertemuan tersebut, Ketua DPD BKPRMI Kota Makassar, Muhammad Khaerul memaparkan berbagai inisiatif dan capaian yang telah dilakukan, termasuk pembinaan di unit Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) yang tersebar di seluruh wilayah Kota Makassar.

“Kami dari keluarga besar BKPRMI untuk memperkuat sinergi dengan Pemerintah Kota. Program kami menyentuh langsung masyarakat, mulai dari santri, guru ngaji, orang tua santri, hingga pengelolaan literasi baca tulis Al-Qur’an,” ujarnya, Rabu (21/5/2025).

Pengurus BKPRMI juga menyampaikan bahwa tujuan membina generasi muda melalui kegiatan keagamaan, pendidikan, dan aksi sosial kemanusiaan.

Setiap tahun, BKPRMI Makassar menggelar wisuda akbar santri, yang melibatkan lebih dari seribu santri dari berbagai TPA binaan.

Organisasi ini juga turut berkontribusi dalam program “Makassar Mengaji” yang dicanangkan Pemkot Makassar beberapa tahun terakhir.

“Alhamdulillah, hari ini kami dapat bersilaturahmi dan berharap bisa terus bersinergi dalam memperkuat karakter keislaman dan literasi Al-Qur’an generasi muda Makassar,” tambahnya.

Kunjungan tersebut berkaitan dengan masa jabatan DPD BKPRMI Kota Makassar yang akan habis. Pertemuan itu dilakukan di ruang kerja Wali Kota Kantor Balaikota Makassar.
BKPRMI Makassa mendorong Peraturan Daerah (Perda) baca tulis Al Qur’an.

“Berkaitan juga pelantikan pengurus baru BKPRMI dan kita juga sampaikan
soal Perda baca tulis Al Qur’an. BKPRMI Kota Makassar siap kawal program pak Wali,” kata Muhammad Khaerul.

Khaerul menjelaskan BKPRMI Kota Makassar akan hadir dalam setiap program keagamaan Pemkot Makassar. Kesajahteraan guru mengaji yang di lakukan oleh Wali Kota Makassar patut di apresiasi.

“Kita punya 300 guru mengaji, itu sudah siap memperhatikan kesejahteraan guru mengaji, dulu masih pertahun dan sekarang sudah perbulan honornya,” jelasnya.

Selain itu, Khaerul juga melaporkan terkait dengan rencana pembangunan masjid dan baitul Quran. Ini akan menjadi syiar islam nantinya.

“Kita akan bangun masjid juga, jadi ada tanah wakaf kemudian lokasi Kelurahan Buntusu Tamalanrea. Alhamdullilah respon pak Wali sangat baik dan itu demi kemaslahatan ummat,” ucapnya.

Sementara itu, Pembina Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kota Makassar Muchlis Misbah mengatakan jika BKPRMI merupakan organisasi yang sangat mulia.

“Ya tentunya organisasi ini yang di isi oleh anak muda yang akan membangun moral anak Makassar,” kata Muchlis.

Anggota DPRD Makassar ini berharap kesejahteraan pekerja keagamaan menjadi perhatian oleh Pemkot Makassar.

“Tentunya pembinaan TK-TPA di Masjid dan guru-guru mengaji bisa menjadi perhatian saat ini,” tutupnya.

Sedangkan, Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin menyambut baik kunjungan dan inisiatif yang dibawa oleh BKPRMI.

Dalam pertemuan tersebut, Wali Kota menyatakan komitmennya untuk mendukung program-program keagamaan yang memiliki dampak langsung pada penguatan nilai moral dan spiritual masyarakat, khususnya bagi generasi muda.

Menurutnya, penguatan pendidikan keagamaan merupakan hal penting dalam membentuk karakter anak-anak di Kota Makassar.

“Karena itu, kami mendorong agar ada sertifikasi bagi guru mengaji, untuk memastikan para pengajar Al-Qur’an memiliki pemahaman yang baik, terutama dalam mengatasi masalah buta aksara Al-Qur’an,” saran Appi.

Ditambahkan, perlu ada standarisasi kemampuan guru mengaji, agar mereka yang mengajar benar-benar paham dan mampu membimbing dengan baik.

“Ini juga bagian dari tanggung jawab kita dalam membangun generasi Qurani,” tukas Munafri.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *