MAKASSAR, CREATIVENEWS – SD Islam Athirah 2 Bukit Baruga kembali menggelar salah satu ajang yang paling dinantikan oleh para siswanya, yakni Pentas Seni (Pensi). Kegiatan yang menjadi ajang unjuk bakat dan kreativitas siswa kelas VI ini berlangsung meriah di Gymnasium Sekolah Islam Athirah Bukit Baruga, Selasa (29/4/2025) pagi.
Acara dibuka secara khidmat dengan sambutan dari berbagai pihak. Wakil Direktur Sekolah Islam Athirah, Mas Aman Uppi dalam sambutannya mengapresiasi langkah unit SD Islam Athirah 2 yang telah memberikan ruang bagi siswa untuk berkarya di bidang seni.
“Suatu kesyukuran bagi kita, pagi ini Allah meridhoi setiap langkah kita menyaksikan hasil usaha anak-anak kita. Untuk itu, kami ucapkan terima kasih kepada sekolah, khusus SD Islam Athirah 2, yang telah memfasilitasi anak kita untuk berkreasi,” ucap Mas Aman.
Selanjutnya, Kepala SD Islam Athirah 2, Taswil Mardi, S.Pd, menekankan bahwa penyelenggaraan Pensi tidak hanya bertujuan sebagai ujian praktik, tetapi juga sebagai sarana pengembangan bakat siswa dalam bidang seni.
“Salah satu tujuan diadakan Pensi ini adalah untuk mendapatkan nilai terbaik sebagai bentuk ujian praktik, tentunya tujuan jangka panjang bagaimana anak-anak mengasah bakat dan potensi yang dimiliki dalam mengekspresikan diri dalam bentuk seni,” paparnya.
Taswil Mardi juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang berkontribusi dalam kesuksesan acara ini.
“Terima kasih kepada Pak Wadir yang senantiasa membersamai di setiap kegiatan, terima kasih kepada ayah bunda yang sangat mendukung, sangat mensupport acara ananda hari ini, kepada wali kelas dan seluruh panitia, terima kasih atas kerja kerasnya, mulai dari kemarin hingga tadi malam masih kemas-kemas. Dan ananda sekalian tampilkanlah yang terbaik untuk mendapatkan apresiasi dan nilai terbaik dari bapak ibu guru di kelas 6,” pungkasnya.
Setelah pembukaan, sebanyak 31 penampilan dari siswa-siswi kelas VI mengisi acara, menampilkan beragam kreativitas seperti vokal grup, nyanyi solo, musik akustik, pantomim, storytelling, cooking tutorial, permainan keyboard, pianika, news anchor, iklan (advertisement), prakiraan cuaca (weather forecaster), hingga pembacaan puisi.
Pentas Seni ini tidak hanya menjadi sarana pengembangan bakat, tetapi juga mempererat hubungan antara siswa, guru, dan orang tua. Kegiatan kemudian ditutup dengan makan bersama, menandai berakhirnya rangkaian acara yang penuh kehangatan.