MAKASSAR, CREATIVENEWS – Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto meresmikan gedung Kantor TP PKK Kota Makassar pada Selasa (11/2/2025).
Peresmian ini menjadi momen bersejarah karena gedung tersebut akan menjadi pusat bagi berbagai organisasi pemberdayaan masyarakat.
Dalam acara tersebut, Danny didampingi Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail.
Gedung ini tidak hanya menjadi kantor bagi TP PKK, tetapi juga akan menaungi Dekranasda dan Pokja Bunda PAUD Kota Makassar.
Dengan kehadiran gedung yang lebih representatif, diharapkan berbagai program dapat tersusun lebih baik dan bersinergi dengan pemerintah kota. Selain itu, gedung ini juga akan difungsikan sebagai sentra bagi pelaku UMKM di Makassar.
Dalam sambutannya, Indira Yusuf Ismail menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kota Makassar atas terbangunnya gedung tersebut. Ia menekankan bahwa gedung ini akan menjadi pusat koordinasi bagi TP PKK, Dekranasda, dan Pokja Bunda PAUD dalam menyusun program kerja mereka.
“Alhamdulillah akhirnya hari ini kita bersama-sama menyaksikan persembahan dari Pemkot Makassar dengan dibangunnya gedung ini. Alhamdulillah sudah selesai gedung PKK, Dekranasda, Pokja Bunda PAUD yang insyallah akan menjadi tempat pengurus PKK dan lainnya akan bekerja sama menyusun program yang akan bersinergi dengan Pemerintah Kota Makassar,” ujar Indira.
Ia juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Wali Kota dan jajaran Pemerintah Kota Makassar atas pembangunan gedung yang kini dapat digunakan secara resmi.
Sementara itu, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menegaskan bahwa keberhasilan pembangunan kota tidak terlepas dari peran aktif TP PKK, Bunda PAUD, dan Dekranasda. Ia mengapresiasi dedikasi TP PKK dalam mewujudkan keberadaan gedung ini sebagai pusat kegiatan mereka.
“Tidak ada kemajuan sebuah kota tanpa kemajuan PKK, Bunda PAUD, dan Dekranasda,” ujar Danny Pomanto.
Danny mengenang perjalanan panjang TP PKK dalam mendapatkan kantor yang layak. Sebelumnya, kantor TP PKK sempat berpindah-pindah dari Jalan Anggrek, kemudian ke Karebosi, dan terakhir di rumah jabatan Wali Kota.
Dengan adanya gedung baru ini, ia menilai bahwa TP PKK kini memiliki tempat yang lebih representatif untuk bekerja.
“Maka saya sangat menghargai semangat PKK dalam menghadirkan gedung PKK. Dulu di Jalan Anggrek, kemudian dipindah di Karebosi. Setelah itu dipindah lagi ke rujab,” ungkapnya.
Baginya, pembangunan fasilitas publik yang berkualitas adalah wujud komitmen pemerintah dalam menyediakan sarana terbaik bagi masyarakat.
Danny juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh jajaran yang telah mendukung pembangunan kota selama masa kepemimpinannya.
Ia mengungkapkan kebahagiaan menyambut akhir masa jabatannya bersama Indira, yang juga akan mengakhiri masa baktinya sebagai Ketua TP PKK.
“Dengan penuh kebahagiaan, saya tinggal menunggu akhir masa jabatan. Ketua PKK juga akan mengakhiri masa jabatan,” tuturnya.
Ia menyadari bahwa dalam kepemimpinannya, mungkin ada kekurangan yang dirasakan oleh masyarakat. Untuk itu, ia bersama Indira memohon maaf jika selama menjabat ada hal yang kurang berkenan.
“Sebagai manusia biasa tentu kami berdua tidaklah sempurna. Izinkan kami kalau ada hal yang membuat bapak ibu tidak enak, tersinggung, itulah kekurangan kami. Kami mohon maaf. Saya dan Ibu Indira insyallah tetap di Makassar,” tuturnya.
Danny juga mengajak seluruh pihak untuk mendukung pemerintahan baru yang akan datang. Ia meyakini bahwa pemimpin selanjutnya akan terus membawa Makassar ke arah yang lebih baik dan berharap semua pihak turut berkontribusi dalam kemajuan kota.
“Apa yang kita sudah hasilkan hari ini luar biasa, dan selamat bekerja. Kita harus membantu pemerintahan Mulia. Pak Appi dan Ibu Aliyah dan Ketua PKK kita Ibu Melinda,” ucapnya.
Danny menyampaikan harapannya agar pemerintahan baru dapat menjalankan tugasnya dengan baik. Ia juga berjanji untuk tetap mendoakan kesuksesan semua pihak dalam menjalankan amanah mereka untuk kesejahteraan masyarakat Makassar.