10 Sekolah di Kota Makassar Dukung Program MBG

271b4038 3ec3 410b b1e8 97938d71296c 1024x681 1
creativenews.id"

MAKASSAR, CREATIVENEWS – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar mulai melaksanakan program Makan Bersama Gratis (MBG) secara serentak di 10 sekolah, Senin (6/1/2025).

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, yang menyebut program ini sebagai langkah awal membangun peradaban baru dengan fokus pada gizi anak-anak.

Bacaan Lainnya

“Program ini sangat luar biasa karena kita membangun peradaban baru yang kuat dimulai dari anak-anak kita, generasi penerus bangsa. Gizi anak-anak adalah kunci yang selama ini jarang tersentuh. Dari pelaksanaan perdana ini, ada beberapa hal yang harus kita koordinasikan lebih lanjut,” ujar Danny Pomanto.

Danny juga menyoroti pentingnya budaya cuci tangan sebelum makan, penggunaan tumbler untuk mengurangi botol plastik, hingga pengelolaan sampah.

“Kita tidak hanya membangun kebiasaan, tetapi juga kehidupan sosial. Anak-anak diajarkan berbagi makanan, menghormati sesama, dan mengelola sampah dengan baik, termasuk memanfaatkan program bank sampah,” tambahnya.

Danny juga menyebut,
Program ini juga dirancang untuk memperhatikan kesehatan siswa.

“Kesehatan anak-anak akan diperiksa secara rutin, termasuk mendeteksi alergi atau sensitivitas terhadap makanan. Hasilnya akan dilaporkan ke Badan Gizi Nasional,” jelasnya.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar (Plh), M Guntur, menyampaikan ditahap awal, program ini dilaksanakan di tiga kecamatan pada tahap awal, meliputi 10 sekolah, rinciannya 3 SMP, 5 SD, dan 2 SMA.

“Pelaksanaan dimulai dari jam 9 hingga 11 pagi. Untuk tahap pertama, ada 7 dapur penyedia makanan (SPPG) yang tersebar di tiga kecamatan, dengan kapasitas produksi mencapai 3.000–3.500 porsi per hari,” kata Guntur.

Di Kecamatan Mamajang tepatnya di SMPN 1 Makassar, pelaksanaan berjalan lancar berkat koordinasi yang baik antara pihak sekolah, dapur penyedia, dan dinas terkait.

Jumlah Peserta Didik
Tahap awal program ini menyasar sekitar 10.000 siswa di tiga kecamatan. Secara keseluruhan, jumlah siswa SD dan SMP, baik negeri maupun swasta, di Kota Makassar mencapai 198.000 siswa.

Standar Gizi dan Menu Harian
Guntur menambahkan bahwa menu makanan sudah memenuhi standar gizi yang ditetapkan oleh Badan Gizi Nasional.

“Kalori, karbohidrat, dan protein semuanya sudah dihitung dengan cermat. Namun, untuk jadwal menu harian masih dalam proses koordinasi lebih lanjut,” jelasnya.

Tahap Selanjutnya
Pelaksanaan program MBG akan dievaluasi secara rutin, termasuk penyediaan dapur tambahan untuk mendukung perluasan program di masa mendatang.

Dengan peluncuran program ini, Pemkot Makassar berharap dapat tidak hanya memberikan makanan sehat dan gratis, tetapi juga membangun kebiasaan baik, memperkuat budaya lokal, dan mencetak generasi yang kuat dan berdaya saing.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *