MAKASSAR, CREATIVENEWS – Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sulawesi Selatan (Sulsel) mencatat angka pengangguran di Sulsel mencapai 239 ribu orang.
Dalam waktu dekat, Disnakertrans Sulsel bakal membuka Job Fair 2024.
Hal ini disampaikan, Kepala Disnakertrans Sulsel, Jayadi Nas, Senin (19/8/2024).
Ia mengungkapkan saat ini pihaknya sedang melakukan pendataan terkait dengan perusahaan yang akan ikut dalam giat yang disokong Pemprov Sulsel itu.
“Jadi kami membuka pintu untuk perusahaan apa saja yang akan membuka lowongan untuk masyarakat Sulsel,” tuturnya.
Jayadi Nas menyampaikan, selain mempermudah masyarakat mencari kerja, Job Fair ini juga mempermudah perusahaan merekrut pekerja yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan tersebut.
Kata dia, pada pelaksanaan Job Fair akan berpedoman pada peraturan yang berlaku, tanpa ada diskriminasi.
Jayadi Nas berharap para perusahaan juga tentu saja untuk menerapkan undang-undang nomor 8 tahun 2016 tentang penyandang disabilitas. Sebab melalui undang-undang itu hak untuk penyandang disabilitas untuk mendapatkan pekerjaan juga diatur.
“Jadi kami sangat terbuka untuk siapa saja yang akan melakukan perekrutan tenaga kerja baik perusahaan dalam negeri maupun perusahaan asing,” kuncinya.
Sementara itu, Pelaksana harian (Plh) Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Sulsel, Muhammad Arafah mengatakan pihaknya juga menerima pengajuan perizinan dari perusahaan asing dari Jepang untuk merekrut pekerja di Sulsel.
Kata dia, perusahaan tersebut juga sudah melakukan audiensi secara langsung bersama dengan Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh beberapa waktu lalu.
Perusahaan asing tesebut rencananya akan membuka unit usaha di Kabupaten Bone yang bergerak pada pengolahan rumput laut.
“Baru-baru ini, Bapak Pj Gubernur menerima investor asal Jepang. Rencananya mereka \akan menggelar pameran job fair di Makassar. Termasuk rencana berinvestasi di sektor perikanan dan rumput laut di Kabupaten Bone,” ungkapnya.
