MAKASSAR, CREATIVENEWS – Sebanyak 2.000 siswa/siswi SMK di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) mengikuti program sertifikasi keahlian berbasis standar industri.
Kegiatan ini berlangsung di Hotel Dalton Makassar, Kamis, 11 Juli 2024.
Penjabat (Pj) Gubernur Prof Zudan Arief Fakrulloh mengatakan, program sertifikasi keahlian berbasis standar industri ini, bersifat gratis dengan menggunakan dana APBD.
“Program ini diperuntukkan bagi siswa-siswa SMK yang didanai dengan dana APBD, jadi Mereka disertifikasi, hari ini 2 ribu peserta disertifikasi dan ini gratis,” kata Gubernur, Kamis, 11 Juli 2024.
Sertifikasi ini diberikan agar para lulusan SMK memiliki skill atau kemampuan yang mumpuni sehingga dapat lebih mudah mencari pekerjaan.
“Tujuannya adalah agar mereka memiliki kemampuan memasuki pasar kerja dengan standar tekhnologi yang lebih bagus, sehingga mereka memilki kemampuan yang tersertifikasi,” sebutnya.
Menurut Prof Zudan, kemampuan dibidang industri yang menggunakan tekhnologi sangat penting di era saat ini.
Maka dari itu kata dia, pelajar SMK mesti dipersiapkan dengan dibekali pelatihan dan sertifikasi yang sesuai dengan pasar industri saat ini.
“Ini harapan dari Pemprov agar 2 ribu anak ini nanti bisa memilki kemampuan yang terstandar saat lulus. Karena kita tau kemampuan dibidang industri adalah sertifikasi dan salah satunya adalah tekhnologi, nah kita persiapkan anak-anak kita agar bisa mendapatkan pasar kerja yang lebih bagus,” imbuhnya.
