DKP Sulsel Target PAD Rp2 Miliar

Tingkatkan Kesejahteraan Warga Pesisir, DKP Sulsel Kembangkan Program Budidaya
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sulawesi Selatan, M. Ilyas.
creativenews.id"

MAKASSAR, CREATIVENEWS – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sulsel menargetkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp2 Miliar pada tahun 2024.

Kepala DKP Sulsel Muhammad Ilyas mengatakan, sebelumnya beban PAD Sulsel sebesar Rp3 Miliar. Turunnya target PAD tersbut sebab DKP tak boleh lagi meminta retribusi dari nelayan.

Bacaan Lainnya

“Tahun lalu kan Rp3 Miliar, tapi karena kita ada Peraturan Pemerintah (PP) baru tidak boleh lagi ambil retribusi dari nelayan, itu kan biasanya Rp1 miliar per tahun, jadi target dikasih Rp2 Miliar,” tukasnya saat dihubungi Senin, 19/02/24.

Untuk mengejar target PAD itu, Ilyas mengatakan Sulsel memiliki potensi yang cukup besar di sektor kelautan.

Kata dia PAD bersumber dari pemanfaatan aset, kerjasam Swasta, pengelolaan Tempat Pelelangan Ikan (TPI).

“Optimalisasi aset yang bisa menghasilkan uang, membuat strategi kerja sama dengan swasta, kemudian ada langkah-langkah optimalisasi PAD, misalnya parkir, Beba sudah dikerjasamakan dengan swasta. Jadi biasanya cuma Rp20 juta target naik jadi Rp100 juta,” tuturnya.

Dengan langkah tersebut Ilyas yakin bisa mencapai target PAD yang dibebankan kepad DKP Sulsel.

“Mudah-mudahan bisa lebih, karena kita mau bikin perubahan besar sebagaimana arahan Gubernur supaya kita membuat terobosan,” tuturnya.

Ilyas menambahkan, terdapat tantangan yang harus dihadapi diantaranya ialah DKP Sulsel harus memikirkan trobosan inovasi terkait pengelolaan pelabuhan untuk dikerjasamakan bersama pihak swasta.

“Ada tantangan juga, karena di satu sisi juga untuk dibagi-bagikan pada masyarakat, kita tetap jalan tapi PAD juga dikejar sesuai target. Inovasi berpikir aset aset dikerjasamakan dengan swasta,” ujarnya.

“Tidak menutup kemungkinan pelabuhan-pelabuhan kita kerja samakan. Tantangan kita kekurangan orang dan anggaran untuk menghasilkan uang. Misalnya cold storage bisa menghasilkan uang, TPI kita mau lihat yang mana tidak bisa kita atasi dan bisa disolusikan dengan swasta. Mengelola tambak dengan swasta dan membuka lapangan kerja,” tutupnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *